Politik Hukum Islam Pada Bidang Agraria : Analisis Hukum Agraria Masa Khilafah Untuk Pembangunan Hukum Agraria Nasional
Abstract
This research aims to explain agrarian law according to Islamic law and the politics of its implementation during the time of the Prophet and his Companions. To achieve this goal, a study of doctrinal law contained in the fiqh and fiqh siyasah books was carried out. The main data is the book al-Ahkam as-Sultaniyyah wa al-Wilayat ad-Diniyyah written by Imam al-Mawardi (d.450 AH). The analysis was carried out using a legal political approach or siyasah syar'iyyah. Agrarian law is built on the basis of the theory of sovereignty over agrarian control, where the agrarian ruler is Allah SWT, while humans, both the government and the state and their citizens, only have the right to use it for the benefit. Islam provides equal opportunities for access to agriculture. The role of the government or state is very important to realize human benefit in the agrarian sector. The government has iqtha' tamlik rights, iqtha' isitighlal, al-hamyu rights and al-arfaq rights in order to realize the political direction of agrarian management for the benefit of humans.
References
Abdul Manan, Islamic Economics, Theory and Practice, terj. M.Nastangin, Teori dan Praktek Ekonomi Islam, Yogyakarta: Dana Bhakti Prima Yasa, 1993.
Abdul Wahhab Khallaf, ‘Ilmu Ushul Fiqh, Al-Qahirah: Dar al-Qalam, 1978.
Alamat https://www.kompas.id/baca/polhuk/2024/01/15/terus-diwariskan-konflik-agraria-tak-berkesudahan
Al-Mawardi, Ahkam as-Sultaniyyah wa al-Wilayah ad-Diniyyah, Kuwait: Maktabah Dar Ibnu Qutaibah, 1989.
As-Syatibi, al-Muwafaqat fi Ushul as-Syariah li Abi Ishaq as-Syatibi, al-Qahirah: Dar al-Hadis, 2006, Juz II.
Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 2005, Edisi Ketiga.
Faisar Ananda Arfa, Metodologi Penelitian Hukum Islam, Bandung: Citapustaka Media Perintis, 2010.
Ibnu Majah, Sunan Ibnu Majah, Berut: Dar al-Fikr, 1999,Juz VII.
Iffatin Nur,“Kajian Kritis Hukum Pertanahan dalam Persfektif Fikih” di dalam jurnal al-Ahkam Volume II Nomor 1 Tahun 2014.
Meiliyana Sulistio,”Politik Hukum Pertanahan di Indonesia” di dalam Jurnal Education and Development Volume 8 Nomor 2 Tahun 2020.
Muhammad Muhibbin,”Persfektif Hukum Islam tentang Konsep Penguasaan Tanah” di dalam Jurnal Ar-Risalah Volume 17 Nomor 1 Tahun 2017.
Nurhasan Isma’il,”Arah Politik Hukum Pertanahan dan Perlindungan Kepemilikan Tanah Masyarakat” di dalam Jurnal Rechts Vinding Volume 1 Nomor 1 Tahun 2012.
R.Subekti dan R.Tjitrosudibio, Kitab Undang-undang Hukum Perdata dengan Tambahan Undang-undang Pokok Agraria dan Undang-undang Perkawinan, Jakarta: Pradnya Paramita, 1992.
Rafiq Yunus al-Mishri, Fiqh al-Muamalat al-Maliyyah, Damaskus: Dar al-Qalam, 2005.
Rafiq Yunus al-Misri, Ushul al-Iqtisad al-Islami, Berut: ad-Dar as-Syamiyyah, 1999.
Ridwan,“Hak Milik atas Tanah dalam Perspektif Hukum Islam dan Hukum Pertanahan Indonesia” di dalam Jurnal al-Manahij Volume VII No. 2 Tahun 2013.
Soetandyo Wignjosoebroto, Hukum Paradigma, Metode dan Dinamika Masalahnya, Jakarta: Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat, 2002.
Urip Santoso, Hukum Agraria Kajian Komprehensif, Jakrta: Kencana, 2017.
Yanis Maladi,”Dominasi Negara Sebagai Sumber Konflik Agraria di Indonesia” di dalam Jurnal Masalah-masalah Hukum Fakultas Hukum Universitas Dionegoro Nomor 3 Tahun 2012.








